Yuk kenali Apa Itu SSD dan HDD
SSD dan HDD adalah perangkat penyimpanan data di komputer maupun laptop, yang mempunyai perbedaan dalam cara memproses data.
1. SSD (Solid State Drive)

SSD merupakan perangkat penyimpanan data yang menggunakan memori flash. Sebuah chip ditanamkan sebagai media penyimpanan untuk menulis atau membaca data.
Perkembangan solid state drive dimulai pada tahun 1950an. ada dua teknologi serupa pada era ini yang dikenal sebagai memori read-only kapasitas kartu dan memori inti magnetik.Pada tahun 1970-an dan 1980-an terjadi gelombang adopsi SSD, namun karena harganya yang mahal, SSD jarang digunakan.
Tipe-tipe SSD
1. SATA III

Teknologi ini diperkenalkan pada tahun 2009 dan masih banyak digunakan hingga saat ini.
Kecepatan pemrosesan data maksimum adalah 600MB/dtk.
Konektor SATA awalnya dirancang untuk hard drive, sehingga tidak dapat mengimbangi (atau menurunkan) kinerja SSD.
2. PCIe

Konektivitas PCIe Peripheral Component Interconnect Express (PCIe) pada SSD jauh melampaui SATA. Sambungan ini juga mudah dipasang karena tidak perlu membongkar komputer/laptop Anda. SSD PCIe mahal, tetapi dengan kecepatan pemrosesan data hingga 1 GB per detik, itu sepadan.
3. M.2

Tipe yang paling umum pada laptop dan AIO adalah M.2. Hal ini dikarenakan ukurannya yang lebih kecil tanpa mengurangi kapasitas penyimpanan. M.2 juga tersedia dengan konektor PCIe atau SATA III.
4. NVMe

Teknologi Non-Volatile Memory Express (NVMe) relatif baru dan dirancang untuk mengatasi potensi lambatnya pemrosesan data pada koneksi SATA. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan multitasking (menjalankan banyak proses secara bersamaan) dan mengoptimalkan pemrosesan data pada sistem multiprosesor.
Kelebihan SSD
- SSD tidak memiliki bagian mekanis yang bergerak, sehingga lebih cepat dibandingkan hard disk drive (HDD).
- SSD lebih kecil dari hard drive, sehingga PC Anda menjadi lebih tipis dan ringan.
- Tidak ada suara dari SSD.
- SSD mengutamakan efisiensi energi.
- Dapat meningkatkan kinerja perangkat Anda secara keseluruhan.
Kekurangan SSD
- Harga SSD bisa lebih mahal dibandingkan harga hard disk drive (HDD) dengan kapasitas penyimpanan yang sama.
- SSD kelas atas, seperti SSD NVMe, bisa tiga kali lebih mahal dibandingkan hard drive SAS.
- Kapasitas Penyimpanan Kapasitas penyimpanan SSD dasar kelas desktop biasanya berkisar antara 128 GB hingga 256 GB.
- Penggunaan jangka panjang Untuk penggunaan jangka panjang atau skala besar, faktor konsumsi energi SSD SATA dapat memainkan peran penting.
2. HDD (Hard Disk Drive)

HDD merupakan perangkat keras yang digunakan untuk menyimpan data pada komputer atau laptop. HDD adalah jenis perangkat penyimpanan sekunder yang digunakan komputer untuk penyimpanan data jangka panjang. HDD menggunakan piringan sebagai media penuimpanan datanya. Harddisk pertama dikembangkan oleh IBM (International Business Machines Corporation) pada tahun 1956. beratnya 500 kg dan hanya mampu merekam 5 megapiksel.
Jenis-jenis HDD
- HDD ATA/AIDE (Advanced Technology Attachment/Enhanced Integrated Drive Electronic)
- HDD SCSI (Small Computer System Interface)
- HDD SATA (Serial Advanced Technology Attachment)
- HDD IDE (Integrated Drive Electronic) Parallel Advanced Technology Attachment (PATA)
Kelebihan HDD
- HDD biasanya lebih murah daripada SSD.
- HDD memiliki kapasitas lebih besar.
- HDD cepat dan nyaman untuk dibawa dan digunakan di mana saja.
- HDD berukuran kecil dan sangat ringan.
- Harddisk eksternal dapat digunakan sebagai alat transfer data yang praktis.
Kekurangan HDD
- Kecepatan rata-rata hard drive adalah 60 MB/s, lebih lambat dibandingkan SSD, yang dapat membaca dan menulis data hingga 550 MB/s.
- Hard drive lambat karena harus menunggu spindel berputar untuk mengakses data.
- Mentransfer file dalam jumlah besar dapat menyebabkan hard drive Anda cepat panas.
- Hard drive sensitif terhadap guncangan dan dapat merusak perangkat.
- Hard drive rentan terhadap serangan virus.
- Komponen bergerak, getaran, dan suhu tinggi selalu menjadi potensi masalah pada hard drive.
3. Perbedaan Antara SSD dan HDD

- Prinsip pengoperasian SSD adalah menggunakan chip memori flash, sedangkan HDD menggunakan disk magnetik.
- Cara data diproses: SSD memproses data secara digital, sedangkan HDD memproses data secara mekanis.
- SSD Speed mampu membaca dan menulis data hingga 550MB/s, sedangkan kecepatan rata-rata harddisknya adalah 60MB/s.
- Dengan kapasitas , SSD memiliki batasan kapasitas yang lebih sedikit dibandingkan HDD.
- SSD biasanya memiliki kapasitas minimum 128 GB hingga 256 GB, sedangkan HDD mencapai hingga 2,1 TB.
- SSD memiliki biaya per gigabyte yang lebih tinggi.
- SSD berukuran kecil dan senyap, sehingga PC Anda menjadi lebih tipis dan ringan.
Penggunaan hard drive lebih umum terjadi pada perangkat lama.
Nahh, Jadi kita sudah mengenal apa itu SSD dan HDD. Tentunya masing-masing dari perangkat tersebut memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, Manakah perangkat penyimpanan terbaik menurutmu?